Hanya iman dan semangat
yang kuat saja yang mampu mengalahkan semua hambatan ataupun rintangan yang
berada tepat di depan mata, apalagi hal tersebut untuk menunaikan perintah
Allah. Banyak orang yang enggan berusaha keras untuk bisa menunaikan perintah kepada
Allah yakni beribadah.
Foto kakek sedang merangkak menuju masjid |
Akan tetapi hal tersebut
tidak terjadi pada kakek berusia 77 tahun ini, kakek yang bertempat tinggal di
Arab Saudi ini harus berjuang sangat keras hanya untuk bisa menunaikan ibadah
sholat berjamaah. Tidak seperti orang normal pada umumnya, kakek berusia 77
tahun ini tidak dianugrahi dengan organ tubuh yang lengkap (cacat).
Meskipun kakek (77) ini
cacat. Akan tetapi kakek tersebut memliki tingkat keimanan dan semangat yang
tinggi, hal tersebut dapat terbukti dengan perjuanganya yang harus merangkak
mulai dari rumahnya hingge ke masjid terdekat, hanya untuk menunaikan ibadan
sholat berjamaah.
Kisah seorang kakek
cacat merangkak jauh untuk beribadah tersebut didokumentasikan oleh keponakanya
sendiri yang bernama Abdul Aziz Mukhafah. Keponakan kakek tersebut merekam aksi
perjuangan kakek mulai dari depan pintu rumah hingga masuk dan menunaikan
ibadah sholat berjamaah di masjid terdekatnya.
Mukhafah mengatakan
bahwa pamanya itu bertempat tinggal di Al-Azizah di bukit Saudah dekat kota
Abha–Arab Saudi. Kakeknya tersebut bernama Abdullah Al Asiri dan berusia 77 tahun, sejak kakek tersebut
lahir, dia memiliki organ yang kurang sempurna atau cacat, setiap hari kakek
Abdullah tersebut dirawat oleh kakaknya yang bernama Ahmad dan dibantu dengan
istri Ahmad.
Kepada sebuah media
massa koran sabq, Abdul Aziz menambahkan kedua istri Ahmad, bahkan telah
membuatkan jalanan khusus untuk sang kakek Abdullah agar bisa merangkak ke
masjid dengan mudah dan tidak tersengat oleh panasnya sinar matahari.
Lebih mencegangkan lagi
pada hari Jum’at, karena kakek tersebut harus merangkak ke masjid besar yang
terletak sangat jauh dari rumahnya. Kakek Abdullah bahkan rela merangkak dari
rumah sejauh 3 Km hanya untuk menunaikan ibadah sholat Jum’at berjamaah bersama
dengan para penduduk, kakek tersebut enggan dan tidak mau diberikan tumpangan
umum agar sampai di masjid dengan cepat.
Selain itu Abdul Aziz
juga telah mendokumentasikan perjuangan kakek melalui sebuah video yang telah
dia unggah di Youtube dan Facebook. Dalam video tersebut mengisahkan seorang
kakek berusia 77 tahun yang berjuang demi menegakan perintah Allah yakni ibadah
berjamaah, walaupun dalam keadaan terbatas atau cacat. Dalam video singkat
tersebut kakek Abdullah juga mengutarakan bahwa ia lebih merasa damai ketika
harus merangkak menuju masjid untuk menunaikan ibadah, dari pada harus menunggu
orang lain membantunya berjalan.
Itulah sepengal kisah
mengenai perjuangan seorang umat muslim untuk menunaikan ibadah sholat
berjamaah walaupun dalam keadaan terbatas atau cacat.